Mahasiswa Memiliki Privilege Dibandingkan yang Lain
Menjadi seorang mahasiswa itu tidaklah mudah, penuh tantangan, penuh perjuangan dan banyak rintangan ke depan yang akan saudara hadapi. Apalagi dimasa pandemi seperti yang kita rasakan saat ini dan di era yang serba tidak pasti sejak pertama kali saudara menjadi mahasiswa. Nikmatilah dan jalani apa saja yang akan saudara hadapai ke depannya. Hal yang terpenting bagi mahasiswa baru itu adalah KEMAMPUAN BERADAPTASI. Tidak peduli apapun jurusan saudara, apapun bidang saudara, ataupun mimpi saudara, rasanya semua itu akan berlalu dengan cepat, terpengaruh oleh progres teknologi yang berkembang begitu pesat ditambah lagi dengan kondisi pandemi seperti saat ini. Suka atau tidak suka, sepertinya kita semua telah dihadapkan pada kondisi dimana kita semua harus beradaptasi dengan kondisi baru atau lebih dikenal dengan istilah NEW NORMAL.
Dalam bukunya
Charles Darwin yang berjudul “On the Origin of Species” terdapat satu frasa kalimat
yang menarik yakni “Survival of the fittest” dalam istilah mekanisnya dapat
diartikan sebagai seleksi alam. The fittest berarti mampu beradaptasi dengan
lingkungan. Kunci survive itu bukan yang paling kuat atau yang paling cerdar,
tapi yang paling adaptif. Menjadi mahasiswa itu adalah sebuah “privilege”.
Keistimewahan yang tidak semua pemuda diberikan kesempatan tersebut. Sadar atau
tidak, adik-adik semua adalah bagian dari sebagian besar anak-anak muda di
Indonesia seusia saudara yang bisa merasakan hangatnya bangku kuliah. Itu
adalah peluang, kenikmatan, dan sekaligus tanggung jawab. Karna saudara adalah
MAHASISWA, MAHA dari KESISWAAN ANDA. Saudara juga adalah orang-orang pilihan
yang berkesempatan mereguk dalamnya sumur ilmu pengetahuan. Tidak semua
anak-anak muda di Indonesia bisa merasakan hangatnya bangku perkuliahan. Oleh
karena itu, ini adalah kesempatan anda untuk mengembangkan diri, untuk maju,
dan meraih masa depan bukan untuk anda sendri, tetapi juga bangsa dan negara.
Perlu adik-adik
pahami, bahwa kuliah itu bukan hanya urusan nilai dan IPK belaka, tapi lebih
dari itu. Mahasiswa harus tau tentang orang-orang yang saudara temui,
pengamalan yang saudara jalani, memori yang saudara buat, skill yang saudara
latih dan pemahaman yang saudara dapatkan. Saudara akan dihadapkan pada situasi-situasi
dimana belum pernah saudara temui sebelumnya. Perbanyak jejaring dan berdiskusi
karena itu semua akan merubah saudara menjadi calon-calon orang sukses. Jangan
terkurung pada situasi yang hanya akan menjadikan saudara seorang pecundang dan
menjadikan situasi sebagai dekorasi yang seharusnya menjadi penunjang tradisi
untuk di isi dengan aksi. Perbanyak juga belajar dengan membaca buku-buku
ataupun jurnal-jurnal serta perbanyak mengikuti kegiatan-kegiatan mahasiswa
seperti UKM kampus, forum-forum mahasiswa diluar kampus ataupun seminar-seminar
yang bisa memperkaya wawasan saudara. Jangan menjadi mahasiswa yang perundung
dan pemaki, mudah diprofokasi tanpa keluasan hati dan imajinasi.
Dalam
benaknya, mahasiswa baru itu selalu punya banyak pertanyaan. Ya ibarat anak
kecil yang rasa ingin tahu nya sangat tinggi. Namun, sayangnya mereka masih
malu-malu untuk bertanya. Padahal mempertanykan itu semua adalah hal biasa.
Karena mahasiswa baru itu pada esensinya adalah manusia yang bertanya-tanya.
Selama
menjadi mahasiswa jangan menghabiskan waktu saudara atau mempersempit
kreativitas saudara hanya untuk belajar dibangku kuliah saja. Kenali
teman-teman kalian, masyarakat disekeliling saudara dan dosen-dosen saudara.
Perbanyak informasi dari senior-senior dan dosen-dosenmu. Kampus bukanlah
tembok yang memenjarakan mu. Tapi kampus adalah tempat dimana suadara
mengeksplore nilai kreative dan membentuk karakter mu. Carilah teman
sebanyak-banyak nya. Jangan membatasi diri saudara dengan berteman pada teman
lama, misalnya teman satu SMA atau dari satu daerah saja. Justru
semester-semester awal itu adalah kesempatan untuk memperbanyak teman. Biasanya
mereka akan membuka diri dan saling berkenalan untuk membangun jejaring
pertemanan.
Ingat, ini
baru perjalanan awal, masih panjang perjalanan-perjalanan yang akan saudara
lewati. Mungkin ditengah-tengah perjalanan, saudara akan menimbang ulang
terkait dengan keputusan-keputusan yang sudah kalian ambil. Pertemananmu, mata
kuliah- mata kuliah yang sudah saudara ambil dalam perkuliahan atau bahkan masa
depanmu. Yakinlah bahwa seiring dengan berjalannya waktu semua itu akan berlalu
dan saudara semua pada akhirnya berada pada situasi dimana anda akan mengenakan
seragam kebesaran mahasiswa yaitu TOGA dan menyandang gelar sarjana di belakang
nama saudara.
Ingat, sepulu tahun ke depan, saudara semua akan menempati posisi-posisi yang berkontribusi penting di negeri ini. Setiap angkan baru akan melahirkan pemimpin-pemimpin baru. Tidak perlu terburu-buru, nikmati aja dulu, jalani aja dulu masa perkuliahanmu, negeri ini akan sabar menungg mu. Teman-teman semua, mahasiswa baru. Anda sekarang memasuki fase yang benar-benar baru. Karena itu rencanakan dengan baik, catat cita-cita anda, catat keinginan-keinginan anda lalu lihat perubahan apa yang terjadi ke depan. Jadikan masa kuliah sebagai masa pengembangan diri, bukan sekedar masa anda kuliah. Siapkan diri anda dengan baik, kerjakan masa ini dengan sangat optimal. Kemudian berkontribusilah buat bangsa dan negara ini. Suatu saat nanti, saya yakin diantara adik-adik semua yang sudah sukses pasti ngomong “untung semasa kuliah, saya lebih banyak menghabiskan waktu untuk mengembangkan diri dan bukan hanya sekedar datang kuliah, menghabiska banyak waktu untuk belajar di dalam kelas lalu pulang.
Ketika
adik-adik lulus dari universitas tercinta, saudara hanya akan memegang selembar
kertas Ijazah dan selembar kerta transkip nilai. Masa depan tidak bisa dibuat
atau di bangun danya dengan selembar kertas Ijazah dan transkip nilai. Anda
harus menjadi manusia baru, lebih dari seorang peneliti atau pengajar. Tapi
anda harus menjadi pemimpin yang kata-katanya dan langkahnya bisa membuat
perubahan dan itu artinya anda harus belajar dari sekarang.
Saya sering
menganalogikan dan menyampaikan kemahasiswa saya bahwa, kehidupan pasca kuliah
itu jauh lebih berat. Itu artinya kalau anda mengerjakan tugas-tugas kuliah dan
skripsi, tidak ada apa-apanya dibandingkan dengan kehidupan setelah lulus
kuliah. Anda akan menghadapi banyak rintangan dan tantangan. Saudara akan
dihadapkan pada situasi seperti berenang di lautan bebas. Pilihannya ada pada
diri sendiri. Anda mau berenang pada saat dilautan atau belajar dikolam renang.
Kalau anda belajar dikolam renang berarti kedalamannya terukur, tekanannya
terukur, suhu dan arusnya pun terukur. Atau anda langsung terjun ke laut dan
bejar berenang. Resikonya jauh lebih besar dibandingkan belajar berenang di
kolam renang. Kalau belajar di kolam reanang resikonya terkontrol. Oleh karena
itu belajarlah untuk menjadi pemimpin, belajar untuk menjadi bagian dari
masyarakat ketika saat kuliah. Dan bisa kita lihat nanti. Mereka-mereka yang
banyak memberikan kontribusi kepada masyarakat, mereka yang bisa berpengaruh,
dan memberikan banyak perubahan adalah mereka-mereka yang semasa kuliahnya
tidak menghabiskan waktu hanya di dalam ruang kelas saja tapi juga di luar
kelas.
Pesan yang
ingin saya sampaikan adalah adik-adik harus paham bahwa universitas itu tidak
menjanjikanmu kesusksesan. Secerdas apapun diri kita, sepintar apapun dirimu,
itu tidak akan menjamin kita akan menjadi orang sukses dimasa yang akan datang.
Lalu pertanyaanya adalah apa yang akan membuat kita menjadi sukses? Yang akan
membuatmu sukses dimasa yang datang adalah karakter dan akhlak yang kita miliki
di dalam kehidupan. Karena percuma kita pintar, cerdas, ilmunya banyak, tapi
kau tidak disukai karena engkau adalah pembohong, tidak jujur, tidak
bertanggung jawab, gak punya komitmen dan gak bisa dipegang omongannya. Tapi
bayangkan kalau kita memiliki karakter yang rajin, pekerja keras, bertanggung
jawab, jujur, disiplin, komitment, maka kita akan mengalahkan orang-orang
terpintar dan tercerdas sekalipun. Orang yang rajin belajar, akan mengalahkan
mereka-mereka yang pintar tapi malas. Orang yang rajin dan ulet untuk memulai
dan mencoba sesuatu hal-hal yang baru, akan mengalahkan dia yang bahkan juara
dimana-mana tapi tidak berahlak. Maka mulai dari sekarang, mari kita perbaiki
karakter dan akhlak yang ada dalam diri kita. Artikel ini telah tersedia dalam sebuh video yang isa anda klik disini.
Teman-teman yang ingin belajar tentang dunia kampus seperti belajar skripsi, motivasi mahasiswa ataupun seputar dunia kehidupan kampus bisa mengunjungi channel Youtube berikut ini.
Semoga bermanfaat
0 comments:
Posting Komentar